Rabu, 09 Agustus 2017

KAPOLRES BANJARBARU ; SEMUA PIHAK AGAR DAPAT MENAHAN DIRI DAN TIDAK MELAWAN HUKUM, SELASA 1 AGUSTUS 2017

Pertemuan lanjutan soal aktivitas taksi online di Bandara Syamsuddin Noor kembali digelar, Selasa (1/8/2017) di ruang Aula Angkasa Pura berjalan tertib. Sejumlah kesepakatan juga dihasilkan demi kebaikan bersama.


Dihadiri pihak Polres Banjarbaru, Lanud Syamsudin Noor, PT Angkasa Pura I Bandara Syamsuddin Noor , Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia Kalsel, Perwakilan Ombudsman Kalsel, perwakilan taksi Kojatas, Banjar Taxi, perwakilan avsec, organda Kalsel dan juga dihadiri perwakilan taksi online yakni grab dan Go Car.
Pada pertemuan itu, ditekankan agar kondisi khususnya Bandara Syamsuddin Noor  harus tetap kondusif. Antar sopir taksi diminta juga saling menghargai satu sama lain.
Disepakati, taksi online tidak ambil atau jemput penumpang di Bandara. Pasalnya, Bandara sudah mempunyai kontrak dengan Kojatas dan Banjar Taksi. Hal ini juga terkait dengan keselamatan penumpang.

Dari pihak bandara akan mensosialisasikan kepada para penumpang, pihak taksi bandara juga diminta jangan ambil tindakan main hakim sendiri.
Kapolres Banjarbaru AKBP Kelana Jaya yang juga hadir pada kesempatan itu. Dia kembali menegaskan dengan adanya rapat ini, semua pihak bisa menahan diri dan tidak melakukan perbuatan yang melawan hukum.
“Taksi online agar turut lakukan sosialisasi kepada rekan-rekannya yang terdaftar di taksi online. Data anggotanya dan lakukan sosialisasi maksimal,” Kata Kelana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar